Ya, kini kita dapat dengan mudah nyari di internet dengan munculnya program Paid To click (PTC) yang terpercaya. PTC merupakan suatu program di mana kita dibayar untuk mengklik suatu iklan dan menunggu sekitar 30 detik untuk bisa mendapatkan bayarannya, kemudian kita baru bisa mengkllik iklan berikutnya yang disediakan untuk kita.
Ada beberapa pertanyaan yang mucul ketika Nyari duit di internet dengan mengikuti PTC, Sebetulnya ikutan program seperti ini untung atau tidak ya? Ini kembali kepada niatan teman-teman semula di dunia internet marketing, Mau dapat uang receh saja sudah senang atau ingin benar-benar berbisnis dengan penghasilan yang lebih besar?
Berikut penjelasannya:
Biasanya pada program Paid to Click (PTC) kita akan disuguhi sejumlah iklan, tergantung banyak tidak nya pengiklan yang mau beriklan kepada kita atau negara tempat kita tinggal (tidak banyak yang beriklan untuk Indonesia bila dibandingkan dengan negara-negara lain, mungkin karena kita terkenal akan click fraud, atau sebab lain).
Kita anggap saja sehari PTC A menyuguhkan pada kita 10 iklan dengan bayaran 1 sen per iklan (per 30 detik tayang), berarti untuk 10 iklan kita akan dapat 10 sen (anggap aja Rp 900), nah berapa biaya yang kita keluarkan? Saya memakai asumsi teman-teman memakai Telkom Speedy ya, anggap aja pakai yang time-based, di mana kelebihan per jam adalah Rp 1.500 ; berarti untuk 10 iklan akan memakan waktu 300 detik (5 menit), hmnnn biayanya Rp 125, ditambah tadinya kita kan juga harus login, dsb sebelum bisa masuk ke menu meng-klik iklan, anggap aja dech waktunya untuk kegiatan lain-lain itu juga 5 menit, berarti total ongkos internetnya RP 250 ya. Kalau dapatnya 900 berarti masih untung kan?
Tapi itu apabila kuota yang kita pakai adalah overtime Speedy, kalau pakai jatah speedy yang 50 jam Rp 200 ribu itu, berarti berapa ya? Berarti ongkosnya Rp 330 , ditambah lain-lain berarti Rp 660. Masih untung ya?Semua hitungan saya tidak menghitung PPN ya, biar lebih gampang (kita membayar tagihan Speedy kan mesti tambah 10% lagi buat bayar PPN nya)
Ada beberapa pertanyaan yang mucul ketika Nyari duit di internet dengan mengikuti PTC, Sebetulnya ikutan program seperti ini untung atau tidak ya? Ini kembali kepada niatan teman-teman semula di dunia internet marketing, Mau dapat uang receh saja sudah senang atau ingin benar-benar berbisnis dengan penghasilan yang lebih besar?
Berikut penjelasannya:
Biasanya pada program Paid to Click (PTC) kita akan disuguhi sejumlah iklan, tergantung banyak tidak nya pengiklan yang mau beriklan kepada kita atau negara tempat kita tinggal (tidak banyak yang beriklan untuk Indonesia bila dibandingkan dengan negara-negara lain, mungkin karena kita terkenal akan click fraud, atau sebab lain).
Kita anggap saja sehari PTC A menyuguhkan pada kita 10 iklan dengan bayaran 1 sen per iklan (per 30 detik tayang), berarti untuk 10 iklan kita akan dapat 10 sen (anggap aja Rp 900), nah berapa biaya yang kita keluarkan? Saya memakai asumsi teman-teman memakai Telkom Speedy ya, anggap aja pakai yang time-based, di mana kelebihan per jam adalah Rp 1.500 ; berarti untuk 10 iklan akan memakan waktu 300 detik (5 menit), hmnnn biayanya Rp 125, ditambah tadinya kita kan juga harus login, dsb sebelum bisa masuk ke menu meng-klik iklan, anggap aja dech waktunya untuk kegiatan lain-lain itu juga 5 menit, berarti total ongkos internetnya RP 250 ya. Kalau dapatnya 900 berarti masih untung kan?
Tapi itu apabila kuota yang kita pakai adalah overtime Speedy, kalau pakai jatah speedy yang 50 jam Rp 200 ribu itu, berarti berapa ya? Berarti ongkosnya Rp 330 , ditambah lain-lain berarti Rp 660. Masih untung ya?Semua hitungan saya tidak menghitung PPN ya, biar lebih gampang (kita membayar tagihan Speedy kan mesti tambah 10% lagi buat bayar PPN nya)
Nah itu kalo iklan nya 10 biji per hari, padahal bisa juga kurang dari itu. Kalau pas iklannya kurang kan waktu login, dsb masih tetap aja mesti kita lakukan, padahal kalau 1 iklan Cuma dapat 1 sen, rugi dong?
Nah itu adalah sekilas gambaran PTC, teman-teman harus benar-benar menghitung itu untung atau tidak untuk dilakukan.
Jadi, itu semua terserah anda apakah ingin nyari duit di internet dengan ikut program Paid to click (PTC).
Senin, 29 November 2010
//
Label:
PTC
//
0
komentar
//
Banyak dari kita yang masih percaya bahwa daging merah, seperti sapi, kambing, atau babi, adalah salah satu penyebab terbesar penyakit jantung. Bahkan, jika daging benar dipilih dan diproses, kita dapat mengurangi kadar lemak jenuh di dalamnya, menghindari kerutan dini, arteri tersumbat, dan juga meningkatkan kolesterol. Begini caranya:
1. Pilih yang terbaik.
Jika Anda ingin membeli daging, memilih, baru yang segar, dan memiliki kandungan lemak terendah.
2. Tanpa lemak
Sebagai pembeli, Anda bisa meminta daging dipilih untuk penjual. Biasanya di supermarket besar, daging lebih mudah ditemukan karena telah diberi label "tidak gemuk".
3. Buang lemak
Potong dan membuang lemak yang masih melekat pada daging sebelum diproses.
4. Rebus atau panggang
Daging diolah dengan direbus atau dipanggang daripada digoreng karena hanya akan menambah kadar lemak dan kolesterol. Jika Anda masih ingin untuk menggoreng daging, gunakan minyak zaitun yang telah terbukti sangat efektif dalam memerangi kolesterol.
5. Hapus minyak
Menghilangkan kelebihan minyak dan kalori dalam daging panggang menggunakan minyak jaringan.
6. Tahu batas
Mengurangi konsumsi daging, yaitu tidak lebih dari satu sepotong daging atau sekitar 85 gram daging merah seminggu.
Ternyata benar sangat mudah? Makan lemak yang rendah dan tidak mengandung lemak jenuh dapat membuat Anda usia 6 tahun terlihat lebih muda.
1. Pilih yang terbaik.
Jika Anda ingin membeli daging, memilih, baru yang segar, dan memiliki kandungan lemak terendah.
2. Tanpa lemak
Sebagai pembeli, Anda bisa meminta daging dipilih untuk penjual. Biasanya di supermarket besar, daging lebih mudah ditemukan karena telah diberi label "tidak gemuk".
3. Buang lemak
Potong dan membuang lemak yang masih melekat pada daging sebelum diproses.
4. Rebus atau panggang
Daging diolah dengan direbus atau dipanggang daripada digoreng karena hanya akan menambah kadar lemak dan kolesterol. Jika Anda masih ingin untuk menggoreng daging, gunakan minyak zaitun yang telah terbukti sangat efektif dalam memerangi kolesterol.
5. Hapus minyak
Menghilangkan kelebihan minyak dan kalori dalam daging panggang menggunakan minyak jaringan.
6. Tahu batas
Mengurangi konsumsi daging, yaitu tidak lebih dari satu sepotong daging atau sekitar 85 gram daging merah seminggu.
Ternyata benar sangat mudah? Makan lemak yang rendah dan tidak mengandung lemak jenuh dapat membuat Anda usia 6 tahun terlihat lebih muda.
Minggu, 21 November 2010
//
Label:
Tips Menarik
//
0
komentar
//